Kamis, 18 November 2010

RIO GUGUP KENDARAI MOBIL F1

Rio Gugup Kendarai Mobil F1

Rio Haryanto mengendarai mobil Virgin Racing. Foto: Ist
ABU DHABI – Rio Haryanto menyelesaikan tes pertama Virgin Racing. Pembalap muda GP3 mengaku sempat gugup ketika mengendarai mobil Formula One (F1).

Ya, sesaat setelah Sirkuit Yas Marina resmi dibuka, Rio langsung menggeber mobil VR-01. Hebatnya, dia mampu melahap sekira 21 putaran selama menggeber mobil jet darat super cepat, namun masalah gearbox menghentikan aktifitasnya.

“Pertama, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang di Virgin Racing, atas kesempatan yang luar biasa ini. Tim sangat mendukung dan menyediakan semua kebutuhan serta memastikan saya mendapatkan kesempatan ini,” kata Rio.

“Ketika saya pertama kali masuk ke dalam mobil saya sangat gugup. Sebab, begitu banyak orang yang bekerja disekitar saya. Di GP3, kami hanya memiliki dua orang mekanik yang mengerjakan mobil, namun di sini ada sekira 15 kru,” lanjutnya.

“Saya sangat hati-hati pada awal menggeber mobil. Akselerasi mobil sangat luar biasa, begitu juga dengan sistem pengereman. Bahkan, ketika saya keluar dari mobil kaki saya gemetaran,” tambah pembalap 17 tahun dilansir motorsport, Rabu (17/11/2010).

“Ini menjadi hari paling bahagia buat saya. Saya beruntung mendapatkan kesempatan ini dalam karier balapan saya. Ini membuat saya semakin fokus untuk menjadi seorang pembalap F1,” tandas pembalap pertama Indonesia yang menjajal mobil F1.
(hmr)
Bagi Anda pengguna ponsel, nikmati berita terikini lewat http://m.okezone.com
Dapatkan okezone launcher untuk BlackBerry http://bb.okezone.com 

Share
o1 o2
o1 o2

2 komentar

[+lihat komentar]


o1 o2
o1 o2

Berita Lainnya


  • Kamis, 18 November 2010 15:47 wib

    Murray Tak Gentar Hadapi Nadal & Federer


  • Kamis, 18 November 2010 15:11 wib

    "Balapan Abu Dhabi Membosankan"


  • Kamis, 18 November 2010 14:58 wib

    Musim depan, F1 Gunakan Format HD


  • Kamis, 18 November 2010 14:02 wib

    Asian games 2010

    Atlet Irak Ditusuk Kompetitor


  • Kamis, 18 November 2010 13:29 wib

    Bekap Mavs, Orleans Hindari Kekalahan Kedua


  • o3 o4




    Minggu, 14 November 2010

    JADI JUARA, VETTEL KAGET

    Jadi Juara, Vettel Kaget


    Sebastian Vettel tak mampu menahan tangis usai memenangkan GP Abu Dhabi sekaligus menjadi juara dunia F1 2010 / Foto: Daylife
    ABU DHABI - Sebastian Vettel melintasi garis finish di GP Abu Dhabi, Minggu malam, tanpa mengetahui dirinya menjuarai Formula One (F1) 2010.

    Memimpin balapan sejak awal, pembalap Red Bull asal Jerman mengaku sama sekali tidak menyadari dirinya di ambang tangga juara. Rupanya, seluruh kru memutuskan untuk tidak memberikan update perkembangan klasemen kepada dirinya.

    "Jujur saja, saya tidak tahu apa-apa. Race engineer saya memberikan nasehat di setiap lap. Saya sempat bertanya-tanya mengapa dia begitu gugup," cetus Vettel kepada Planet-F1, Senin (15/11/2010).

    "Saya tidak memperhatikan monitor, karena saya tidak menginginkan gangguan. Setelah itu, race engineer saya berteriak di radio, 'Kita menjadi juara dunia!'" tambah pembalap 23 tahun.

    Vettel menjadi juara baru F1 usai memenangkan seri pamungkas di sirkuit Yas Marina. Kendati menempati posisi tiga saat memulai balapan, Vettel berhasil mengobrak-abrik prediksi yang lebih menjagokan Fernando Alonso (Ferrari) dan rekan setimnya, Mark Webber, merengkuh trofi.

    Sayang, Alonso dan Webber tampil mengecewakan pada balapan kali ini. Keduanya tak mampu menyalip Vitaly Petrov dan harus puas mengakhiri race di posisi 7 dan 8.
    (van)

    VETTEL; INI MUSIM YG SULIT

    Vettel: Ini Musim yang Sulit


    Sebastian Vettel merayakan kemenangannya di GP Abu Dhabi sekaligus gelar juara dunia F1 2010 / Foto: Daylife
    ABU DHABI - Gelar juara dunia berhasil diraih Sebastian Vettel (Red Bull) usai memenangkan seri pamungkas F1 di sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, Minggu (14/11/2010). Vettel berkeras, prestasi ini tidak diraihnya dengan mudah.

    "Saya sedikit kehilangan kata-kata. Musim ini benar-benar sulit, karena saya harus mengerahkan seluruh kemampuan fisik maupun mental," cetus pembalap Jerman 23 tahun sebagaimana dikutip Planet-F1, Senin (15/11/2010).

    "Kami mengalami berbagai pertarungan hebat dan ketat sepanjang musim. Semua pembalap mengalami pasang surut performa, jadi, seperti telah saya katakan sebelumnya, ini adalah musim yang sulit," lanjut Vettel.

    Vettel, yang tak kuasa menahan tangis haru saat menapaki podium utama, menyempatkan diri mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh mekanik yang telah mendukungnya sepanjang musim.

    "Saya harus mengucapkan terima kasih kepada banyak orang. (Terutama) seluruh mekanik di tim ini, bukan hanya mekanik pribadi saya. Kami didukung banyak orang yang bekerjasama dengan harmonis," tuturnya.

    "Ini benar-benar perjalanan yang luar biasa. Sulit dipercaya. Saya hanya bisa mengucapkan terima kasih," tuntas Vettel.
    (van)

    GAGAL JUARA, ALONSO TETAP POSITIF

    Gagal Juara, Alonso Tetap Positif


    Fernando Alonso / Foto: Daylife
    ABU DHABI - Meski gagal mengamankan gelar juara dunia yang sudah di depan mata, pembalap Ferrari Fernando Alonso mengaku tetap puas dengan kerja kerasnya, musim ini.

    Alonso sebenarnya cukup finish di posisi empat pada GP Abu Dhabi, Minggu (14/11/2010), untuk mengunci gelar juara ketiga sepanjang karirnya. Sayang, pria asal Spanyol hanya mampu mengakhiri balapan di posisi tujuh, setelah tak berhasil menyalip pembalap Renault Vitaly Petrov, yang tampil solid di Yas Marina.

    Praktis, mahkota juara musim ini direbut oleh pembalap muda Red Bull, Sebastian Vettel, yang juga memenangkan GP Abu Dhabi. Sementara, Alonso sendiri menyabet posisi runner-up usai mengantongi nilai 252, atau terpaut empat angka dari Vettel.

    Kendati demikian, Alonso toh tetap puas dengan performa ciamik Ferrari sepanjang musim. "Ini musim yang hebat, tahun pertama kerjasama saya dengan Ferrari," cetus Alonso seperti dilansir Yahoo Sports, Senin (15/11/2010).

    "Saya berhasil membukukan lima kemenangan tahun ini. Hasil tersebut menempatkan saya unggul atas Niki Lauda dan Juan Manuel Fangio. Ini sungguh istimewa karena saya tidak pernah mengira bisa melakukannya," papar Alonso lagi.

    "Saya akan mengenang tahun ini untuk waktu yang lama. Terlepas dari hasil akhir, saya sangat bangga dengan pekerjaan yang telah dilakukan tim serta pendekatan kami di penghujung musim ini," pungkasnya.
    (van)

    SCHUMI; VETTEL LAYAK JUARA

    Schumi: Vettel Layak Juara


    Michael Schumacher memberi selamat kepada juara dunia baru F1, Sebastian Vettel / Foto: Daylife
    ABU DHABI - Legenda F1 Jerman, Michael Schumacher, menyambut gembira keberhasilan kompatriotnya, Sebastian Vettel, merengkuh gelar juara dunia pertamanya pada Yas Marina, Minggu (14/11/2010).

    Vettel (Red Bull) menjadi juara baru F1, usai memenangkan GP Abu Dhabi, malam tadi. Dia mengakhiri musim dengan keunggulan empat angka atas pembalap Ferrari Fernando Alonso (252), yang tampil di seri ini sebagai pimpinan klasemen.

    Melihat penampilan impresif juniornya itu, Schumi mengaku ikut bahagia untuk Vettel. "Saya gembira untuk dirinya, karena kami adalah teman baik dan tahun ini cukup berat untuknya," tutur mantan ikon Ferrari kepada BBC Sport, Senin (15/11/2010).

    "Pujian saya untuk Vettel dan timnya, mereka melakukan pekerjaanyang bagus," imbuh pembalap 41 tahun.

    "Saya sangat bahagia untuk Vettel, dia layak mendapatkannya. (Dia adalah) pembalap hebat dan manusia yang fantastis. Jadi, saya sangat gembira untuk dirinya," tutup Schumi.

    Sementara itu, Schumi sendiri mengakhiri comeback-nya dengan hasil mengecewakan. Dia harus keluar dari balapan setelah terlibat insiden dengan Vitantonio Liuzzi (Force India) di lap pertama.
    (van)

    WEBBER; SELAMAT, VETTEL!

    Webber: Selamat, Vettel!


    Mark Webber harus merelakan gelar juara dunia F1 2010 jatuh ke tangan Sebastian Vettel / Foto: Daylife
    ABU DHABI - Mark Webber tak ingin berlama-lama menyesali kegagalannya merebut mahkota juara Formula One (F1) 2010. Pembalap Red Bull secara sportif mengucapkan selamat kepada rekan setimnya, Sebastian Vettel, yang dinobatkan sebagai juara baru ajang balap jet darat.

    Finish di urutan delapan pada GP Abu Dhabi, Minggu (14/11/2010), Webber hanya mampu menutup musim 2010 di peringkat tiga klasemen, dengan koleksi nilai 242. Padahal, dia datang ke sirkuit Yas Marina dengan peluang lebih besar merebut gelar juara.

    Kendati harus mengubur hasratnya angkat trofi di Abu Dhabi, Webber toh menyambut gembira prestasi Red Bull, yang memborong gelar pembalap dan konstruktor.

    "Saya ucapkan selamat kepada Seb atas keberhasilannya menjadi juara dunia," cetus Webber seperti dikutip Autosport, Senin (15/11/2010).

    "Saya tidak bisa mewujudkan hal itu, sangat disayangkan. Saya bisa menghabiskan beberapa pekan ke depan untuk melihat ke belakang dan mencermati raihan positif dan negatif. Tapi, terkadang, olahraga memang seperti itu," imbuhnya.

    "Tentu saja, sejumlah emosi mencuat ketika anda sudah begitu dekat (dengan gelar juara) dan anda gagal mendapatkannya. (Tapi) saya telah berusaha semaksimal mungkin," tegas pembalap 34 tahun.
    (van)

    VETTEL JUARA BARU

    Vettel, Juara Baru!


    Sebastian Vettel, juara F1 2010 / Foto: Daylife
    ABU DHABI - Sebastian Vettel (23) melibas Fernando Alonso dan Mark Webber untuk menjadi juara dunia termuda Formula One (F1) usai memenangkan seri terakhir di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, Minggu (14/11/2010).

    Pembalap Red Bull melakoni GP Abu Dhabi menempati posisi tiga klasemen pembalap, di belakang Webber dan Alonso (Ferrari), yang lebih dijagokan merengkuh gelar juara.

    Namun, performa tanpa celanya sukses mengantarkan Vettel merebut podium utama. Tampil sebagai pimpinan balapan (pole position), Vettel berhasil mempertahankan keunggulan dan finish 10 detik di depan duo McLaren, Lewis Hamilton serta Jenson Button.

    Baby Schumi agaknya harus mengucapkan terima kasih kepada pembalap Renault Vitaly Petrov yang tampil brilian. Pembalap Rusia berhasil menahan Alonso dan Webber membuntuti dirinya hingga melintasi garis finish.

    Sementara itu, legenda Jerman Michael Schumacher mengakhiri comeback-nya dengan mengecewakan. Dia harus keluar dari balapan di lap pertama setelah terlibat insiden dengan Vitantonio Liuzzi (Force India).

    Hasil Seri GP Abu Dhabi:

    01. Vettel Red Bull-Renault
    02. Hamilton McLaren-Mercedes + 10.1s
    03. Button McLaren-Mercedes + 11.0s
    04. Rosberg Mercedes + 30.7s
    05. Kubica Renault + 39.0s
    06. Petrov Renault + 43.5s
    07. Alonso Ferrari + 43.7s
    08. Webber Red Bull-Renault + 44.2s
    09. Alguersuari Toro Rosso-Ferrari + 50.2s
    10. Massa Ferrari + 50.8s
    11. Heidfeld Sauber-Ferrari + 51.5s
    12. Barrichello Williams-Cosworth + 57.6s
    13. Sutil Force India-Mercedes + 58.3s
    14. Kobayashi Sauber-Ferrari + 59.5s
    15. Buemi Toro Rosso-Ferrari + 1m03.1s
    16. Hulkenberg Williams-Cosworth + 1m04.7s
    17. Kovalainen Lotus-Cosworth + 1 lap
    18. Di Grassi Virgin-Cosworth + 2 laps
    19. Senna HRT-Cosworth + 2 laps
    20. Klien HRT-Cosworth + 2 laps
    21. Trulli Lotus-Cosworth + 4 laps


    Tidak finish
    Glock Virgin-Cosworth 44
    Schumacher Mercedes 1
    Liuzzi Force India-Mercedes 1